7 Manfaat Ubi Jalar: Ternyata Sangat Baik Untuk Kesehatan

7 Manfaat Ubi Jalar: Ternyata Sangat Baik Untuk Kesehatan

7 Manfaat Ubi Jalar: Ternyata Sangat Baik Untuk Kesehatan

Bagikan artikel ini:

Manfaat Ubi Jalar – Ubi jalar sering diidentikkan sebagai makanan diet dan diabetes. Bukan tanpa alasan, ubi jalar memiliki kandungan indeks glikemik rendah dan berbagai nutrisi menyehatkan lainnya.

Di berbagai negara termasuk Indonesia, manfaat ubi jalar sering dijadikan alternatif pengganti sumber karbohidrat utama seperti nasi. Ubi jalar kaya akan berbagai nutrisi penting yang mendukung kesehatan, termasuk vitamin A, vitamin C, zat besi, vitamin B, dan berbagai mineral esensial lainnya.

Melansir Fat Secret, setiap 100 gram ubi jalar manis mengandung:

  • 86 kalori
  • 0,05 gram lemak
  • 20,12 gram karbohidrat
  • 1,57 gram protein
  • 3 gram serat
  • 4,18 gram gula
  • 0,05 gram lemak
  • 337 mg kalium

Ada berbagai macam ubi jalar berdasarkan warnanya, seperti ubi jalar ungu, ubi jalar kuning, ubi jalar cilembu, dan ubi jalar putih. Meski masing-masing memiliki nutrisi yang berbeda, namun manfaat kesehatan yang diberikan relatif sama. Nah, berikut manfaat ubi jalar untuk tubuh apabila dikonsumsi secara rutin.

Manfaat Ubi Jalar Untuk Kesehatan

1. Kaya akan Serat yang Baik untuk Pencernaan

Kaya akan Serat yang Baik untuk Pencernaan
Kaya akan Serat yang Baik untuk Pencernaan

Ubi jalar terkenal kaya akan serat, memberikan berbagai manfaat bagi kesehatan, terutama untuk sistem pencernaan. Serat merupakan komponen penting dalam diet yang mendukung fungsi pencernaan yang sehat dan membantu mengurangi risiko gangguan usus, termasuk sembelit.

Satu keunggulan utama dari serat dalam ubi jalar adalah kemampuannya dalam mendukung keseimbangan mikroflora usus yang sehat. Bakteri baik dalam usus memainkan peran penting dalam mengurai racun dari makanan, memperkuat sistem imun, dan menghasilkan beberapa vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh.

Selain itu, manfaat ubi jalar juga membantu meningkatkan kesehatan sistem pencernaan. Kandungan antioksidan dan serat dalam ubi jalar berkontribusi pada pencernaan yang optimal, membantu mencegah sembelit.

Berdasarkan Verywell Health, serat dalam ubi jalar berfungsi sebagai prebiotik, merangsang pertumbuhan bakteri baik di usus, meningkatkan kesehatan sistem pencernaan, dan melindungi dari gangguan pencernaan seperti diare atau sembelit.

2. Menjaga Kesehatan Mata

Ubi jalar, kaya akan beta-karoten, memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan mata. Beta-karoten, yang diubah tubuh menjadi vitamin A, sangat esensial dalam menjaga penglihatan yang sehat dan mencegah gangguan mata seperti degenerasi makula.

3. Memperkuat Sistem Kekebalan Tubuh

Ubi jalar diperkaya dengan vitamin C dan zat besi. Kedua nutrisi tersebut merupakan pendukung utama sistem kekebalan tubuh, yang berperan penting dalam melindungi tubuh dari berbagai infeksi.

Selain itu, kandungan beta-karoten yang tinggi dalam ubi jalar dapat diubah menjadi vitamin A oleh tubuh. Menurut penelitian, asupan vitamin A sangat penting dalam melawan peradangan dan oksidasi, serta meningkatkan respon imun.

4. Meningkatkan Energi

Ubi jalar yang kaya akan karbohidrat kompleks, merupakan sumber energi yang berkelanjutan untuk menjaga tingkat energi sepanjang hari.

Karbohidrat kompleks yang terdapat di dalamnya memungkinkan penyerapan energi secara bertahap. Ini membuat ubi jalar menjadi pilihan makanan yang ideal untuk mengurangi rasa lapar dan mengontrol keinginan ngemil pada makanan tidak sehat.

Selain itu, tingginya kandungan serat dalam ubi jalar juga membantu menjaga perasaan kenyang lebih lama.

5. Menjaga Gula Darah

Ubi jalar, terutama varietas berkulit dan berumbi putih, terbukti memiliki indeks glikemik yang rendah, sehingga menjadi pilihan makanan yang baik bagi penderita diabetes.

Konsumsi ubi jalar secara teratur dapat membantu dalam mengendalikan kadar gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin dalam tubuh. Namun, meskipun ubi jalar dianggap sebagai camilan sehat bagi penderita diabetes, penting untuk membatasi konsumsinya agar sesuai dengan rencana diet yang seimbang dan terkontrol.

6. Mencegah Kanker

Ubi jalar mengandung antioksidan jenis antosianin yang memainkan peran penting dalam mengurangi risiko beberapa jenis kanker. Ubi jalar ungu merupakan jenis ubi yang memiliki kandungan antioksidan tertinggi dibandingkan dengan varietas lainnya.

Kerusakan sel yang disebabkan oleh radikal bebas dapat memicu pengembangan kanker, namun antioksidan dalam ubi jalar berfungsi untuk melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan tersebut.

Khususnya, ubi jalar mengandung beta karoten, sebuah antioksidan yang dikaitkan dengan penurunan risiko kanker lambung, usus besar, payudara, dan kandung kemih.

7. Manfaat Ubi Jalar untuk Kesehatan Jantung

Rajin mengonsumsi ubi jalar dapat memberikan perlindungan terhadap serangan jantung dan gagal jantung kongestif.

Ini karena ubi jalar memiliki kandungan lemak jenuh dan kolesterol yang rendah, namun tinggi antioksidan. Membuat ubi jalar menjadi alternatif makanan yang sehat untuk jantung, termasuk mengurangi risiko penyakit jantung koroner.

Lisini, ubi jalar juga kaya akan kalium, mineral yang penting untuk menjaga tekanan darah tetap stabil.

Itulah beberapa manfaat ubi jalar untuk kesehatan jantung. Tidak hanya enak, ubi jalar juga memiliki banyak manfaat yang perlu kita ketahui. Ayo, mulailah mencoba ubi jalar dalam menu makanan harian Anda dan nikmati manfaatnya.