Perbedaan Muesli dan Granola, Jenis-jenis Oat

Perbedaan Muesli dan Granola, Jenis-jenis Oat

Perbedaan Muesli dan Granola, Jenis-jenis Oat

Bagikan artikel ini:

Perbedaan Muesli dan Granola – Bagi Anda yang berkomitmen pada gaya hidup sehat, tentu sudah memilih alternatif makanan selain nasi atau sumber karbohidrat lain seperti kentang. Salah satu pilihannya adalah dengan mengonsumsi oat, muesli, atau granola sebagai opsi makanan yang lebih sehat.

Ketiganya sering digunakan sebagai menu sarapan yang kaya nutrisi untuk mempersiapkan tubuh memulai hari. Kandungan serat, vitamin, dan mineral di dalamnya juga dapat membantu mengontrol kadar kolesterol dan gula darah, sehingga cocok sebagai sarapan sehat, terutama bagi mereka yang sedang menjalani program diet.

Namun, oat, muesli, dan granola seringkali disamakan karena memiliki kemiripan dalam tampilan dan bahan dasar. Apakah Anda sendiri juga bingung tentang perbedaannya? Mari kita bahas penjelasannya!

Mengenal oat dan jenis-jenisnya

Mengenal oat dan jenis-jenisnya
Mengenal oat dan jenis-jenisnya

Oat merupakan biji-bijian dengan nama latin Avena sativa yang dianggap sebagai salah satu jenis biji-bijian paling sehat di dunia. Tanaman oat banyak tumbuh di negara subtropis dan seringkali disamakan dengan gandum, padahal keduanya berbeda.

Walau keduanya merupakan sumber karbohidrat, oat adalah biji sereal utuh sementara gandum sering diolah menjadi bahan mentah berupa tepung.

Selain itu, oat juga mengandung serat, vitamin, dan antioksidan, serta bebas gluten. Ini menjadikan oat dikenal sebagai biji-bijian sehat, cocok untuk konsumen yang alergi gluten. Oat sering diolah menjadi tepung sebagai pengganti tepung serbaguna yang mengandung gluten.

Biji oat utuh atau whole oat biasanya dikuliti dan dipanggang pada suhu rendah untuk dijadikan oats groat yang dapat langsung dikonsumsi. Oats groat dapat dimasak bersama air dan susu, menghasilkan oatmeal.

Oat dibedakan dalam beberapa klasifikasi berdasarkan cara pengolahan, tekstur, cara pengolahan, dan waktu penyajian. Berikut adalah jenis-jenis oat beserta perbedaannya.

1. Oat groats

Oat groats atau whole oat merupakan biji oat utuh yang hanya mengalami proses pelepasan dari kulit luarnya yang tidak dapat dimakan. Proses singkat ini membantu menjaga nutrisinya, namun memerlukan waktu memasak yang cukup lama sebelum dapat dinikmati.

2. Steel-cut oat

Jenis ini adalah oat groats yang dipotong kasar menggunakan pisau baja, sehingga bentuk aslinya tetap terjaga saat dimasak. Steel-cut oat tidak melalui proses pemasakan, oleh karena itu membutuhkan waktu memasak sekitar 30 menit sebelum siap disantap. Teksturnya kenyal dan lebih chewy, serta membutuhkan waktu pencernaan yang lebih lama oleh tubuh dan memberikan rasa kenyang yang tahan lama.

3. Rolled oat

Rolled oat berasal dari oat groats yang telah dilembutkan melalui proses pengukusan untuk mempermudah pembentukannya. Kemudian, oat dipres hingga pipih menggunakan mesin penggilas atau roller, menghasilkan bentuk pipih.

Dari jenis oat ini, berbagai produk lain dihasilkan seperti muesli, granola, cereal bar, dan bubur oat. Dalam hal tekstur dan waktu memasak, rolled oat tidak terlalu lembut seperti bubur dan tidak memerlukan waktu memasak yang lama.

4. Quick oat

Jenis oat ini dapat dimasak dengan cepat dan praktis dalam waktu kurang dari 5 menit. Proses cepat ini hasil dari pengolahan yang panjang, di mana biji oat digiling hingga menjadi serpihan halus, kemudian dikukus setengah matang dan dikeringkan. Teksturnya lembut dan dapat disajikan dengan menyeduh dengan air panas atau dengan menggunakan microwave.

5. Instan oat

Sama seperti quick oats, instan oatmeal digiling lebih halus dan biasanya diberi tambahan garam, gula, dan perisa.

Perbedaan Muesli dan Granola

Apa itu muesli?

Apa itu muesli?
Apa itu muesli?

Muesli merupakan kombinasi dari rolled oat mentah dengan biji-bijian dan kacang-kacangan seperti biji chia, kacang almond, serta buah-buahan kering seperti pisang, anggur, kismis, dan ceri.

Oat dan muesli memiliki rasa yang serupa, yaitu agak hambar, karena tidak ditambahkan gula atau pemanis. Muesli juga tidak melalui proses pemanggangan, sehingga perlu diolah atau dimasak sebelum disajikan.

Namun, cara memasak muesli cukup mudah. Kamu bisa membuat overnight oats dengan mencampurkannya dengan yogurt atau susu, lalu simpan dalam kulkas semalaman. Selain itu, muesli juga dapat disajikan sebagai sarapan dengan tambahan topping buah-buahan untuk kesegaran dan kandungan gizi yang lebih baik.

Apa itu granola?

Apa itu granola?
Apa itu granola?

Granola, meskipun sering disamakan dengan muesli, sebenarnya memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Meski keduanya terdiri dari rolled oat, buah-buahan kering, kacang-kacangan, dan biji-bijian, granola memiliki ciri khas tersendiri.

Pada granola, campuran bahan-bahan tersebut dicampur dengan minyak kanola atau mentega serta ditambahkan pemanis tambahan seperti madu atau sirup maple untuk memberikan tekstur crunchy dan menjadikan semua bahan menempel dengan baik. Kemudian granola dipanggang, sehingga dapat langsung dinikmati tanpa perlu diolah atau dimasak lebih lanjut.

Kamu dapat menyajikan granola dengan tambahan susu, madu, atau yogurt. Tekstur dan rasa granola mirip dengan sereal, membuat diet menjadi lebih menyenangkan karena memanjakan lidah.

Namun, jika ingin mengontrol asupan gula, sebaiknya menghindari atau mengurangi konsumsi granola karena tambahan pemanis dan perisa. Meskipun rolled oats tetap kaya serat yang bermanfaat untuk tubuh.

Demikianlah perbedaan mendasar antara oat, muesli, dan granola. Muesli dan granola sama-sama campuran rolled oat dengan tambahan buah kering dan kacang-kacangan. Perbedaannya, granola memiliki tambahan madu atau sirup maple dan telah dipanggang, sedangkan muesli tidak dan memiliki rasa yang lebih hambar.

Dengan mengetahui perbedaannya, Anda bisa lebih yakin dalam memilih bahan makanan yang sesuai untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh.