8 Manfaat Kacang Kedelai untuk Kesehatan untuk Kesehatanmu

Manfaat Kacang Kedelai – Kedelai merupakan anggota dari keluarga kacang-kacangan dan telah menjadi bagian integral dari masakan Asia selama berabad-abad.

Kacang kedelai dan produk-produk turunannya sangat diminati, terutama di kalangan vegetarian, karena kandungan proteinnya yang berkualitas tinggi. Selain itu, kacang kedelai dapat dijadikan berbagai produk seperti susu dan alternatif daging.

Tidak hanya itu, kedelai juga mengandung senyawa yang disebut fitoestrogen, yang diyakini memiliki kesamaan dengan hormon estrogen dan bermanfaat bagi kesehatan.

Banyak yang percaya bahwa mengonsumsi kacang kedelai secara teratur dapat mengurangi risiko penyakit tertentu. Namun, apakah klaim ini benar? Dan apa saja kandungan nutrisi yang terdapat dalam kacang kedelai? Bagaimana cara memasak kacang kedelai agar menjadi hidangan yang lezat dan bergizi?

Mari kita telusuri berbagai manfaat dan resep mengolah kacang kedelai di bawah ini.

Kandungan Nutrisi Kacang Kedelai

Kacang kedelai kaya akan protein berkualitas tinggi dan merupakan sumber nabati yang menyediakan semua asam amino esensial, mirip dengan yang terdapat dalam daging.

Saat mengolah satu cangkir kedelai (186 gram), Anda akan menemukan sekitar 830 kalori dan 56 gram karbohidrat. Di bawah ini adalah rincian nutrisi lain yang terkandung dalam kacang kedelai:

• 67 gram protein
• 37 gram lemak
• 17 gram serat
• 515 miligram kalsium
• 29 miligram zat besi
• 521 miligram magnesium
• 3 gram fosfor
• 3 gram kalium
• 698 mikrogram folat
• 41 IU vitamin A

Apakah kandungan nutrisi kacang kedelai tetap sama jika diolah dengan cara dipanggang?

Ketika kacang kedelai dipanggang, tekstur bijinya menjadi renyah dan rasanya menjadi lebih lezat. Meskipun demikian, kandungan energi, karbohidrat, protein, dan serat dalam kacang kedelai tetap sebanding. Sebagian besar mikronutrien dari kacang kedelai masih ada meskipun telah melalui proses pemanggangan.

Walaupun kacang kedelai kaya akan nutrisi, konsumsinya tetap perlu dibatasi. Beberapa ahli merekomendasikan agar konsumsi kacang kedelai tidak melebihi 15-25 gram per hari atau setara dengan 2-4 porsi olahan kedelai.

Manfaat Kacang Kedelai untuk Kesehatan

Kacang kedelai mengandung banyak nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Kandungan antioksidan dan fitonutrien memiliki peran penting dalam memberikan berbagai manfaat kesehatan dari kacang kedelai. Berikut beberapa manfaat yang bisa dirasakan dengan rajin mengonsumsi kacang kedelai.

1. Membantu Meredakan Gangguan Tidur

Salah satu manfaat utama kacang kedelai yang belum banyak diketahui adalah kemampuannya dalam membantu mengatasi gejala gangguan tidur. Kacang kedelai dapat membantu mengurangi insomnia serta gangguan tidur lainnya.

Hal ini disebabkan oleh kandungan magnesium yang tinggi dalam kacang kedelai, yang terbukti dapat meningkatkan kualitas, ketenangan, dan durasi tidur. Selain itu, menurut penelitian, kacang kedelai juga mengandung senyawa seperti estrogen yang bermanfaat bagi wanita pasca menopause dalam meningkatkan kualitas tidur.

2. Membantu Mencegah dan Meredakan Diabetes

Berdasarkan beberapa penelitian, kacang kedelai memiliki kemampuan untuk meningkatkan sensitivitas terhadap insulin dalam tubuh. Kacang kedelai juga dapat membantu mencegah dan mengelola diabetes dengan efektif. Selain itu, kandungan karbohidrat yang rendah dalam kacang kedelai membuatnya menjadi pilihan makanan yang baik untuk penderita diabetes.

Mengonsumsi kacang kedelai juga dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil dan mencegah lonjakan gula darah karena kandungan isoflavon. Isoflavon memiliki efek positif terhadap kontrol glukosa dan mengurangi resistensi insulin dalam tubuh.

3. Meredakan Tekanan Darah Tinggi

Dengan mengonsumsi kacang kedelai, seseorang dapat mengurangi risiko tekanan darah tinggi atau hipertensi. Kacang kedelai kaya akan protein namun rendah karbohidrat, kombinasi ini dapat membantu menurunkan tekanan darah.

4. Kandungan Nutrisi Penting untuk Ibu Hamil

Kacang kedelai kaya akan asam folat dan vitamin B kompleks yang sangat penting bagi ibu hamil. Wanita yang sedang hamil direkomendasikan untuk mengonsumsi produk organik yang berbasis kedelai karena dapat membantu mencegah risiko cacat tabung saraf pada bayi.

Penting untuk memperhatikan jumlah kacang kedelai yang aman dikonsumsi oleh ibu hamil. Nutrisi ini tidak hanya penting bagi kesehatan bayi tetapi juga bagi ibu. Oleh karena itu, konsultasi medis yang komprehensif sangat dianjurkan sebelum seseorang mulai mengonsumsi kacang kedelai.

5. Menjaga Kesehatan Tulang

Kacang kedelai mengandung tingkat mineral dan vitamin yang tinggi. Kandungan seng, selenium, tembaga, magnesium, dan kalsium yang tinggi dalam kacang kedelai dapat membantu menjaga kekuatan dan kesehatan tulang.

Banyak ahli kesehatan percaya bahwa mengonsumsi kacang kedelai dapat menjadi solusi jangka panjang untuk mengatasi masalah seperti osteoporosis, yang merupakan kondisi umum yang terjadi pada usia lanjut.

6. Menjaga Kesehatan Jantung

Hanya sekitar 10-15 persen dari total lemak dalam kacang kedelai adalah lemak jenuh. Sumber protein lain seperti daging cenderung mengandung lebih banyak lemak jenuh, yang sering kali berbentuk padat pada suhu ruangan dan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

Anda dapat mengganti hidangan daging dengan produk kedelai seperti tahu atau tempe untuk menjaga kesehatan jantung.

7. Sifat Anti-Kanker

Banyak orang tidak menyadari bahwa kacang kedelai memiliki tingkat antioksidan yang tinggi yang dapat membantu mencegah berbagai jenis kanker. Menurut penelitian, antioksidan yang terdapat dalam kacang kedelai memiliki kemampuan untuk menghambat pertumbuhan sel kanker dan menghilangkan radikal bebas dari tubuh.

Antioksidan berperan dalam menetralkan radikal bebas yang, jika tidak dikontrol, dapat menyebabkan sel-sel sehat berubah menjadi tumor dan sel kanker yang berbahaya.

Radikal bebas adalah produk sampingan yang berbahaya dari metabolisme sel yang perlu dinetralkan. Selain mencegah perkembangan sel kanker, kacang kedelai juga dapat membantu mengurangi efek samping dari pengobatan kanker.

8. Membantu Menurunkan Berat Badan

Salah satu alasan utama mengapa kacang kedelai menjadi makanan yang populer di seluruh dunia adalah kemampuannya dalam membantu menurunkan berat badan. Kandungan protein dalam kacang kedelai dapat membantu menjaga rasa kenyang lebih lama.

Selain itu, kacang kedelai juga membantu mengatur kadar insulin dan dapat mengurangi risiko diabetes.